Minggu, 09 Oktober 2016


Troubleshooting Motherboard


Papan induk (mptherboard) adalah papan sirkuit tempat berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti prosessor dan memori (RAM , ROM , BIOS) beserta chip kontroler lainnya dan motherboard biasa . Ketika salah satu terjadi masalah maka akan memengaruhi pada komponen yang lainnya sehingga computer/PC tidak akan berjalan dengan baik.
Jika prosessor bisa dikatakan sebagai “otak” computer , maka motherboard bisa disebut sebagai “jantungnya” . Pada computer generasi awal , komponen seperti prosessor dan RAM langsung diletakkan pada motherboard tanpa bisa diganti-ganti ataupun ditambah lagi . Model semacam ini dinamakan backplane . Desain baru yang bersifat modul , sehingga memungkinkan penggantian beberapa komponen yang melekat pada motherboard secara mudah , sekaligus memberikan keleluasan tersedianya peluang-peluang peningkatan teknologi PC itu sendiri. Pengecekan permasalahan yang mungkin terjadi.

Berikut ini beberapa pengecekan yang bisa dilakukan.

a.       Cek sambungan kabel power supply utama dan kabel tegangan DC.
b.      Cek sambungan kabel keyboard.
c.       Cek sambungan kabel monitor dan kabel daya monitor.
d.      Cek konfigurasi setting CMOS.
e.      Cek sambungan kabel power dan  kabel data drive.
f.        Cek semua daughter board atau card yang terpasang pada slot I/O.
g.       Cek sambungan sakelar reset.
h.      Cek posisi kunci keyboard.
i.         Cek semua IC yang terpasang.
j.        Cek disket boot driver A.
k.       Cek sambungan loud speaker.

Ketika semua pengecekan selesai dilakukan maka hidupkan sakelar power dan cari pesan kesalahan POST . Kemudian dari pesan POST , maka permasalahan dapat dilokalisir dan diperbaiki . Ketika proses POST tidak dapat berjalan , maka masalah terjadi pada motherboard dan rangkaian di dalamnya . Dengan mengecek signal pada slot I/O masalah kerusakan pada motherboard dapat diidentifikasi ,sebab semua signal CPU terhubung ke slot I/O.

1 komentar: