Kamis, 28 Juli 2016


LISTRIK 

* Hukum Ohm 
Ahli fisika berkebangasaan Jerman yang bernama George Simon Ohm, telah berhasil menemukan hubungan antara besar beda potensial dengan besarnya kuat arus yang mengalir. Pernyataan Ohm yang dikenal dengan nama hokum Ohm berbunyi,
" Kuat arus yang mengalir dalam suatu penghantar sebanding dengan beda potensial antara ujung-ujung penghantar itu jika suhu penghantar tetap "
Dari pernyataan Ohm diatas dapat dirumuskan bahwa
Keterangan : 

V = Beda Potensial (volt)
I = Kuat arus (ampere) 
R = Hambatan (Ohm)

* Hukum Kirchhoff
Pada rangkaian listrik kita dapat menggabungkan beberapa rangkaian sederhana yang disebut dengan rangkaian majemuk. Rangkaian majemuk mengikuti hukum Kirchhof diantaranya yaitu:
1. Hukum Kirchoff I 
” Jumlah arus yang menuju (masuk) titik percabangan sama dengan arus yang meninggalkan (keluar) dari titik percabangan ” sehingga dapat dirumuskan sebagai berikut,

Gambar Aliran Arus

 Kamu bisa lihat bahwa arus yang berwarna Hijau, aliran arusnya menuju (masuk) titik percabangan dan arus berwarna biru meninggalkan (keluar) dari titik percabangan. Maka dapat kita hitung bahwa 
iMasuk = ∑ ikeluar 
I1 + I2 + I3 = I4 + I5

2. Hukum Kirchoff II 
Dalam sebuah rangkaian tertutup jumlah gaya gerak listrik (E) sama dengan jumlah penurunan potensial (i.R)” 
sehingga dapat dirumuskan,
E = ∑ i.R











Tidak ada komentar:

Posting Komentar